Beritariau.com, Pekanbaru - Coffe Morning Forkopimda Riau membahas berbagai hal tentang program ke depan untuk Provinsi Riau, salah satunya penanganan Covid-19, di Balai Serindit, Gedung Daerah, Kamis (13/1/2022).

Kapolda Riau turut memberikan ide untuk penanganannya, karena memang sudah kewajiban bersama. Sehingga perlu dibentuk Satgas Vaksin, agar tujuannya jelas dan terarah.

Peran bersama lanjut Kapolda, terutama memberikan pelayanan vaksin kepada seluruh masyarakat.

“Saya menyarankan kita membentuk Satgas vaksinasi Covid-19 agar semakin terarah dan semakin jelas penanganannya.  Apalagi penanganan Covid-19 ini adalah kewajiban kita semua. Adanya Satgas ini kita harapkan apa yang kita lakukan semakin terarah,” kata Jenderal Bintang dua ini.

Kapolda melanjutkan, soal konsekuensi akibat terbentuknya Satgas ini, bisa dibicarakan bersama.

“Mungkin bisa dilakulan setelah pertemuan ini,” tambah alumni Akpol 1991 ini.

Gubernur Riau, Syamsuar sangat setuju mendengar saran Irjen M Iqbal dan sangat baik.

“Saran ini sangat baik, dan kami juga berterima kasih karena dengan adanya Satgas vaksinasi Covid-19 ini, kerja kita semakin efesien,” ucap Syamsuar.

Sebagai data, sesuai laporan yang diterima Syamsuar dari Dinas Kesehatan Provinsi Riau. Saat ini capaian vaksinasi dosis 1 Covid-19 di Provinsi Riau pertanggal 12 Januari 2022 mencapai 79,54% dan capaian vaksinasi 2 Covid-19 mencapai 47,57%.

Pada Kabupaten/kota yang memiliki capaian vaksinasi tahap 1 Covid-19 di atas 80% adalah Kota Dumai (85,44%) dan Kota Pekanbaru (101,25%). Lalu, Kabupaten/kota yang memiliki capaian vaksinasi 2 Covid-19 di atas 70% adalah Kota Pekanbaru (78,60).***