Masalah "utilities" jadi kendala Rusunawa di Pekanbaru tak ditempati

KONDISI RUSUNAWA - Kondisi Rusunawa yang ada di Kelurahan Rejosari, Kecamatan Tenayan Raya | Istimewa

Beritariau.com Pekanbaru - Rumah Susun Sewa Sederhana (Rusunawa) di Rejosari dan Rumbai, hingga saat ini masih sepi dari peminat. Bangunan bertingkat dan menghabiskan dana miliaran rupiah yang bersumber dari APBN itu, ternyata masih mengalami persoalan yang mendasar dari segi teknis.

Ketua Komisi IV DPRD Kota Pekanbaru, Roni Amriel menyebutkan, persoalan utilities, menjadi kendala utama sehingga Rumah Susun Sewa Sederhana (Rusunawa) di Rejosari dan Rumbai, tak kunjung ditempati.

"Terbentur persoalan Rusunawa ini. Sudah cukup lama terkendala. Baik masalah fisik maupun problem Utilities atau persoalan listrik, air dan sarana pendukung lainnya," kata Roni, kepada beritariau.com, Selasa (18/07/17).

Dia mendesak Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru terutama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, segera mengambil peran dalam hal ini. Menurutnya, ada beberapa kriteria yang harus diseleksi, sehingga masyarakat yang berpenghasilan rendah bisa menempati Rusunawa tersebut.

"Segera seleksi kriterianya, kan sudah ada. Masyarakat mana yang nantinya berhak menempati rusunawa tersebut," ujarnya.

Masih menyangkut persoalan utilities. Politisi dari Partai Golkar ini mengungkapkan bahwa jauh sebelumnya, pihaknya sudah menyampaikan hal itu. Hal yang dianggap penting yakni menyangkut persoalan anggaran dalam pembenahan sarana pendukung di dalam Rusunawa.

"Karena ini (utilities,red) menjadi tanggungjawab pemerintah kota. Kita tidak monitor sampai hari ini, sejauh mana kebijakan anggaran untuk kebutuhan fungsional dari rusunawa itu. Karena yang baru difungsikan itu baru rusunawa yang di rejosari. Di Rumbai sampai hari ini kita lihat ada infrastruktur yang harus diback up. Kenyataan sampai hari ini tidak ada," terangnya.

Terpisah, Kepala Dinas  Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman Kota Pekanbaru, Mulyasman, mengaku bahwa pihaknya baru melengkapi utilities di Rusunawa Rejosari. Dia mengklaim, sarana listrik dan air bersih sudah memadai dan cukup baik.

"Juni lalu sudah kita cek ke lapangan untuk Rusunawa Rejosari apa saja yang kurang, targetnya memang di bukan Juli 2017 ini sudah harus ditempati," pungkasnya. [bam]