Viral Selebgram di Pekanbaru Ribut dengan Oknum Sopir Bandara Gegara Dikira Dijemput Driver Online

Foto: dok. Instagram @jakarta.keras

Beritariau.com, Jakarta - Viral di media sosial soal seorang selebgram yang terlibat cekcok dengan seorang pria paruh baya yang diduga oknum sopir bandara di Pekanbaru. Pada video yang diunggah akun Instagram @jakarta.keras, tampak oknum tersebut memaksa mengecek KTP milik selebgram itu.

Hal ini karena selebgram bernama Khansa Zalikha itu dikira menggunakan jasa sopir online untuk dijemput di bandara Pekanbaru. Menurut pernyataan Khansa Zalikha, dirinya baru tiba di bandara Internasional Syarif Kasim, Pekanbaru dan faktanya, ia dijemput oleh sepupunya.

"Baru sampai Pekanbaru tiba-tiba diberhentiin terus marah-marah," tulis Khanza Zalikha dalam keterangan video tersebut, dikutip Kamis (9/1).

Selebgram itu mengaku tiba-tiba diberhentikan oleh oknum sopir bandara, yang kemudian memarahinya tanpa alasan lalu memaksa untuk mengecek aplikasi online yang digunakan Khansa Zalikha untuk memesan jasa sopir.

Tak terima dengan pertanyaan tersebut, Khansa Zalikha menyatakan dengan tegas bahwa ia dijemput oleh sepupunya. Oknum yang tak terima kemudian memaksa mengecek KTP milik sepupu Khansa Zalikha yang menjemputnya.

"Padahal dari bandara dijemput sama mbak sepupu aku, tapi dia cegat nggak percaya kalau ini mbak sepupu aku beneran. Sampai minta KTP dan tetap maksa kalau mbak aku ini driver online," ungkap Khansa Zalikha.

Pada video itu, terdengar sepupu Khansa Zalikha juga tak terima dituding sebagai driver online dan dipojokkan. Namun meski terlibat cekcok bahkan terekam kamera, oknum sopir bandara itu tetap memaksa meminta bukti aplikasi yang digunakan.

Video yang kini viral itu pun mengundang perhatian netizen. Banyak yang ikut geram dengan perilaku oknum sopir bandara itu karena seakan mengklaim wilayah bandara sebagai tempatnya bekerja.

"Tarik tangannya, naikin kacanya," tulis akun @ald***.

"Nyari rejeki masing-masing aja loh pak, gak usah curigaan gitu," tambah akun @wal***.

"Contoh orang menolak kemajuan peradaban & teknologi," sahut akun @haf***.

Momen viral ini kemudian juga menjadi refleksi soal layanan sopir di bandara yang sering kali melarang penggunaan online, bahkan tampak dalam video jika oknum sopir bandara banyak mengira mobil yang keluar dari wilayah bandara adalah dari aplikasi online. (*)