Kecipratan Proyek Bioskop Usai Jadi Utusan Presiden, Raffi Ahmad Dicibir Serakah

Raffi Ahmad /Foto: Instagram

Beritariau.com, Jakarta - Raffi Ahmad kembali mencuri perhatian publik sebagai Utusan Khusus Presiden usai diduga kecipratan proyek bioskop dari pemerintah. Hal ini berkaitan dengan dugaan bioskop Raffi Ahmad yang bakal dibangun di berbagai daerah untuk program Kementerian Kebudayaan RI.

Hal ini tampak melalui unggahan akun X @ARSIPAJA yang menunjukkan sejumlah pemberitaan soal Raffi Ahmad yang akan membuka bioskop di sejumlah wilayah. Raffi Ahmad pun diketahui akan membuka bioskop di 17 Kabupaten di Pulau Jawa.

"Kemenbud-Raffi Ahmad-Bioskop Sam's Studio. Proyek proyek, cuan cuan," tulis akun X @ARSIPAJA, dikutip Senin (2/12).

Raffi Ahmad diketahui telah ditunjuk sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni. Lewat Instagram @NewsRans, ia diketahui akan membuka Sam's Studios, yakni bioskop baru dari PH Mega Kreasi Film.

Proyek bioskop ini kemudian mendapatkan kerja sama dengan Kementerian Kebudayaan untuk dibuka di 17 Kabupaten. Kemenbud di bawah kepemimpinan Fadli Zon pun akan membuka 51 layar bioskop baru bersama Sam's Studios.

Setidaknya 17 bioskop baru milik Sam's Studios yang bekerja sama dengan Kemenbud akan dibuka di 17 Kabupaten pada 5 Desember mendatang.

Unggahan di akun X @ARSIPAJA itu pun mengundang berbagai reaksi dari netizen. Banyak yang meninggalkan komentar negatif soal pembukaan bioskop oleh Raffi Ahmad ini, dan tak sedikit yang mencibir bahwa ia serakah.

"Dunia itu singkat dan di waktu yang singkat itu, saya berharap bisa menyaksikan orang yang korup dan serakah ini dihukum," tulis akun @ngem***.

"Gak salah nih bisnisnya Raffi dibantu sama Kemenbud?," tambah akun @ukh***.

Rencana pembangunan bioskop ini disebut dilakukan Raffi Ahmad bersama Kemenbud untuk mendukung produksi film lokal serta mendorong pemerataan hiburan bagi masyarakat di pelosok.

Kendati demikian, netizen berkomentar bahwa Raffi Ahmad serakah karena memperoleh kucuran dana yang tak sedikit untuk proyek ini. (*)