Beritariau.com, Jakarta - Penyelesaian pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) hingga tersambung penuh menjadi salah satu prioritas lima tahun ke depan di pemerintahan Presiden Terpilih Prabowo Subianto.

Hal ini disampaikan oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono. Dengan demikian, nantinya tol yang membentang dari Aceh hingga Lampung itu terhubung sepenuhnya.

"Kita harus menyelesaikan lima tahun depan itu nyambung Trans Sumatera. Itu target utama. Kita sudah rekomendasikan keberlanjutan pembangunan infrastruktur PUPR, salah satunya tol, itu harus insyaallah bisa menyambungkan Tol Trans Sumatera," kata Basuki di Kementerian PUPR, Jakarta Selatan, ditulis Sabtu (5/10/2024).

Basuki mengatakan, pembangunan JTTS menyisakan tidak terlalu banyak ruas tol untuk dituntaskan. Bahkan sebelum purnatugas, masih ada satu ruas lagi yang akan diresmikan.

Setidaknya akan ada dua ruas JTTS yang akan diresmikan, antara lain ruas Tempino-Bayung Lencir yang terletak di Jambi, serta ruas Tol indrapura-Kisaran di Sumatera Utara.

"Hari ini sejujurnya sudah bisa diresmikan yang Tempino-Bayung Lencir, Jambi, ada 23 km. Di Kisaran juga sudah, ya. Jadi tinggal beberapa yang masih panjang, tapi tidak terlalu banyak," ujarnya.

Sebagai tambahan informasi, sebelumnya Presiden Joko Widodo (Jokowi) memasang target besar untuk menyambungkan Tol Trans Sumatera. Tahun ini, Jokowi menargetkan 1.100 kilometer (km) tol yang tersambung di Sumatera.

Jokowi sejak 2015 sudah menginisiasi megaproyek tersebut, di mana sebelumnya Sumatera belum pernah sama sekali memiliki tol. Rencana besar Tol Trans Sumatera dibangun dengan panjang hingga 2.994 km.

"Jalan tol ini jadi bagian Trans Sumatera sepanjang 2.994 kilometer, dan kita harapkan sampai akhir tahun tol Sumatera sudah tembus di 1.100 kilometer," beber Jokowi saat meresmikan Jalan Tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat, Selasa (10/9/2024).

Dari total 24 tol yang masuk dalam megaproyek ini ditargetkan untuk selesai dalam empat tahap. Dari semua tol yang ada, sekitar 16 ruas di antaranya ditargetkan akan selesai pada akhir 2024. Tepatnya, seluruh 14 tol yang ada pada pembangunan tahap I dan dua ruas yang ada di tahap II. (*)