Beritariau.com, Pasir Pangaraian - Dalam rangka pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) Bupati dan Wakil Bupati Rokan Hulu (Rohul) 2015, Kepala Kepolisian Resor (Polres) Rohul mengajak seluruh elemen masyarakat setempat untuk berpasrtisipasi dalam mewujudkan Pilkada aman, tertib dan damai.‬

‪Untuk mewujudkan itu semua, Kapolres Rohul AKBP Pitoyo Agung Yuwono, SIK. Mhum mengimbau seluruh lapisan masyarakat untuk melakukan tindakan negatif. Termasuk diantara imbauan tidak mengkonsumsi minuman keras atau narkoba selama kampanye maupun saat menggunakan hak pilih di tempat pemungutan suara masing-masing.‬

‪Termasuk juga tidak bertindak curang, atau menghalang-halangi orang lain dalam menentukan atau menggunakan hak pilihnya.‬

‪"Kita tetap bersaudara, meskipun berbeda-beda pilihan. Jangan mau dihasut untuk melakukan tindakan yang melawan hukum, karena dapat merugikan diri sendiri dan keluarga," kata AKBP Pitoyo disela-sela kegiatannya di Mapolres Rohul, Jumat (2/10).‬

‪Selanjutnya, AKP Pitoyo juga menghimbau kepada seluruh masyarakat agar tidak membawa senjata tajam, senjata api mau benda lainnya disaat masa kampanye mau pencoblosan.‬

‪"Selain itu juga, jika nanti menemukan tindak pidana di sekitar pencoblosan. Jangan main hakim sendiri," sambung AKBP Pitoyo yang mengharapkan jika menemukan tindak pidqna agar melaporkan ke kepolisian setempat.‬

‪Dilanjutkan AKBP Pitoyo, kepada tim pemenangan calon Bupati dan wakil Bupati agar membentuk tim keamanan guna menjaga kelompok massa pendukung sehingga tidak melakukan pelanggaran hukum yang dapat merugikan diri sendiri maupun pasangan calon itu sendiri.‬

‪"Ini upaya untuk antisipasi terjadinya bentrok antara massa pendukung pasangan calon," sambung AKBP Pitoyo.‬

‪Selain itu pihaknya juga meminta kepada maayarakat untuk membantu Polres Rohul dalam menciptakan situasi keamanan dan ketertiban maayarakat agar tetap terjaga, aman dan kondusif.‬

‪"Patuhi aturan berlalulintas saat melakukan konvoi massa menuju lokasi kampanye dan selalu menggunakan helm pada saat berkendaraan," tandas AKBP Pitoyo. [cp]