JPO di Pekanbaru ancam nyawa pejalan kaki

BOCOR - Kondisi JPO di Depan Plaza Sukaramai & JPO Samping DPRD Provinsi Riau, Jalan Jenderal Sudirman, Pekanbaru | Beritariau.com2017

Beritariau.com Pekanbaru - Warga Pekanbaru yang melintas di Jembatan Penyebrangan Orang (JPO) mengaku was-was. Beberapa warga bahkan mengaku takut melintas di JPO saat ini. Kondisi mengalami keropos dan berkarat bahkan tak layak untuk pejalan kaki.

"Saya lewat JPO jalan pelan-pelan. Salah melangkah, bisa jebol, bisa-bisa nyawa saya melayang. Besinya sudah karatan dan bocor-bocor," Kata warga Pekanbaru, Denis, yang melintas di JPO, Senin (11/09/17).

Dari pantauan, kondisi tangga JPO yang berada di Jalan Sudirman depan Plaza Sukaramai dan JPO tak jauh dari kantor DPRD Provinsi Riau, mengalami kerusakan parah. Dari tangga terlihat besi sudah bocor.

Sepanjang lintasan JPO hampir mengalami kerusakan parah. Dari tiang JPO tertulis hibah PT Caltex Pacific Indonesia (Chevron) yang dipasang reklame komersil oleh pihak swasta.

Menanggapai hal tersebut ketua Komisi IV DPRD Pekanbaru Roni Amriel menyatakan keprihatinan, dan menilai pemerintah seolah tidak hadir untuk masyarakatnya.

"JPO itu disamping untuk jembatan penyeberangan juga untuk tambahan pendapat asli daerah (PAD), tapi dengan adanya keluhan warga pastinya menimbulkan keprihatinan," kata Roni.

Politisi Golkar ini juga mengimbau kepada dinas terkait untuk segera mengevaluasi berapa JPO yang layak fungsi di Pekanbaru.

"Segera di list saja, yang tidak layak lakukan perbaikan dan ajukan anggaran ke DPRD," tuturnya.

Disamping itu Roni menyarankan opsi pihak swasta dalam membenahi JPO yang ada, namun tentunya dengan kontrak yang jelas. 

"Swasta boleh mengelola, tapi harus dengan ketentuan. Jangan seperti selama ini, ada yang dikomersilkan namun tidak jelas berapa lama kontraknya," tandasnya. [bam]