Pj Gubri SF Hariyanto Minta BRS dari BPS Jadi Acuan Pengambilan Kebijakan Ekonomi

Beritariau.com, Pekanbaru - Sehubungan dengan dirilisnya berita resmi statistik (BRS) yang dikeluarkan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Riau mengenai perkembangan ekspor - impor Provinsi Riau periode maret 2024.

Pj Gubernur Riau (Gubri), SF Hariyanto meminta agar BRS tersebut dapat dijadikan salah satu acuan bagi stakeholder dilingkungan Pemerintah Provinsi Riau dalam menganalisis dan mengambil kebijakan ekonomi daerah.

“Kita harus dapat menganalisis serta mengambil tindakan dan kebijakan yang sekiranya dapat membantu menjaga angka positif yang dihasilkan oleh BPS,” kata SF Hariyanto. Senin, (22/4/2024).

Karena menurutnya, dari BPS itulah dapat dilihat bagaimana angka ekspor - impor, inflasi, pertumbuhan ekonomi, nilai tukar petani, pariwisata, ketenagakerjaan, hingga kemiskinan di daerah.

“Seyogyanya hal tersebut dapat langsung diketahui oleh pejabat Pemerintah Daerah, maupun stakeholder terkait untuk langsung ditindak lanjuti,” tegasnya.

SF Hariyanto berharap, data ekspor - impor yang dirilis oleh BPS tersebut dapat dimanfaatkan dengan baik. Sehingga, kinerja perdagangan, pola arus perdagangan internasional, Provinsi dan Kabupaten/Kota dapat diketahui.

Serta dapat digunakan untuk menganalisa dan meneliti pasar atau kondisi ekonomi, juga untuk penyusunan neraca perdagangan, produk domestik bruto dan produk domestik regional bruto, dan inter regional input output.

Dalam kesempatan tersebut, Pj Gubri juga mengucapkan apresiasi dan terima kasihnya kepada Bea Cukai Provinsi Riau yang telah menjadi sumber data bagi BPS dalam merumuskan data ekspor - impor Provinsi Riau sehingga menjadi BRS.

“Kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Kantor Pelayanan Bea dan Cukai atas kolaborasinya sebagai penghasil data dan sudah membagikannya dengan BPS,” tutup Pj Gubri. (*)