Perayaan Natal 2019

Natal Perdana Bimas Kristen se-Riau Penuh Sukacita

Suasana Perayaan Natal Bimas Kristen se-Riau

Beritariau.com, Pekanbaru - Bimas Kristen Kantor Kementerian Agama Provinsi Riau menggelar Perayaan Natal di HKBP Resort Sukajadi, Pekanbaru, Kamis (05/12/19). Ini adalah Natal perdana di jajaran Bimas Kristen.

Natal digelar bersama Pengawas, Guru Agama, Penyuluh Kristen se-Riau. Perayaan yang mengusung tema "Hidup Sebagai Sahabat Bagi Semua Orang (Yohanes 15:14-15)" tersebut berlangsung hikmad dan penuh sukacita.

Perayaan ini memilih Sub Tema "Menjadikan‎ Bimas Kristen dan Jajarannya sebagai Cahaya Kristus dalam Kedamaian serta Berbagi Kebaikan dalam Bingkai Demokrasi". Praeses HKBP Distrik XXII Riau, Pdt. Mangantar Tambunan, M.Th. didaulat menyampaikan Khotbah Natal.

Ibadah Natal diawali dengan penyalaan lilin oleh Pengkhotbah, Pembimas Kristen, Penyelenggara Kristen serta perwakilan tenaga fungsional. Iringan musik Natal menambah khidmat acara. Penyelenggara Kristen dari tujuh kabupaten/kota dan Pembimas Katolik Kemenag Riau juga hadir.

”Pdt. Mangantar dalam Khotbahnya mengingatkan pentingnya hidup bersahabat dengan siapa saja. "Bersahabatlah dengan semua orang," katanya. Ia mengatakan, menerima Yesus harus ditandai dengan hidup saling memaafkan.

 Ketua Umum Panitia Natal, Fermina Manalu melaporkan, perayaan Natal perdana ini dihadiri urang lebih 600 orang. Penyelenggara Bimas Kristen Kemenag Kota Pekanbaru ini mengatakan, terselenggaranya Natal ini membutuhkan persiapan panjang. "Berkat kuasa Tuhan, semua berjalan baik dan lancar," katanya.

Pembimas Kristen Kemenag Riau, Sahat Lambok Sihombing menyampaikan sambutan mewakili Kepala Kanwill Kemenag Riau, Mahyudin. Ia berharap, Natal perdana ini dapat membawa damai sejahtera dan suacita sesuai dengan tujuan dari tema. 

"Semoga ke depannya penyelenggaraan Natal di tahun yang akan datang, kita akan lebih baik lagi," ujar Sahat. Mantan Pembimas Kristen Sumatera Barat ini menyinggung pergumulan guru-guru dan penyuluh non-ASN. Ia mengajak doa bersama agar keinginan tenaga non-ASN terkabul. (*)